27 November 2010

Peluang Bisnis Jilbab



Di awal tahun 80-an, kerudung atau jilbab hanyalah milik kalangan pesantren. Lalu pada tahun 90-an, jilbab mulai dikenal oleh masyarakat. Sudah bukan lagi hanya di kalangan pesantren. Meskipun saat itu masih ada penolakan dari beberapa orang atau instansi.

Namun seiring perjalanan waktu dan meningkatnya pemahaman umat Islam tentang hukum mengenakan busana muslimah, jilbab mulai diterima oleh masyarakat luas. Kini bisa kita saksikan banyak muslimah yang mengenakan jilbab. Baik itu di angkot, di pasar, di rumah sakit, di instansi pemerintah, dan hampir di semua tempat umum sering kita jumpai orang yang berjilbab. Bahkan di akademi kepolisian dan ketentaraan, juga bisa kita saksikan orang yang berjilbab. Atau di Nangroe Aceh Darussalam, yang mewajibkan warganya untuk mengenakan busana muslim.

Perkembangan ini rupanya tak luput dari pengawasan mereka yang berjiwa bisnis. Maka menjual jilbab menjadi usaha bisnis yang cukup menggiurkan. Dan kini bermunculan puluhan counter yang menjual jilbab. Hampir di tiap kota di Indonesia ada toko yang khusus menjual busana muslim ini.

Jumlah penduduk Indonesia sekarang, taruhlah, 240 juta. 2/3 di antaranya muslim (160 juta). Dari jumlah 160 tersebut misalkan 3/4-nya wanita. Maka ada sekitar 120 juta muslimah di Indonesia. Dan seandainya dari seluruh jumlah muslimah itu, 10% saja yang mengenakan jilbab, maka ada pangsa pasar sebesar 12 juta orang. Misalkan harga jilbab Rp 10 ribu, bisa Anda hitung. Berapa omset penjualan sehari bila terjadi transaksi 1 buah jilbab setiap harinya. Bagaimana kalau 10 jilbab tiap hari? Bagaimana kalau sebulan?
Maka tak heran bila bisnis jilbab ini berkembang pesat, bagai jamur yang tumbuh di musim penghujan.

Dan kini, jilbab bukan lagi hanya sekedar tuntutan syariat, menutup aurat bagi muslimah. Tapi jilbab sudah menjadi bagian hidup, mode ataupun tren. Sehingga bentuk atau model jilbab juga ikut-ikutan berkembang. Kalau dulu jilbab identik dengan warna polos dan warna gelap, sekarang jilbab hadir semakin menawan. Dengan warna yang cerah, hiasan yang memikat dan bentuk yang berupa-rupa. Bahkan si kecil pun tak luput dari incaran. Jilbab dengan bentuk-bentuk lucu dan imut ikut bermunculan.

Bila Anda ingin bergelut dalam dunia bisnis, masukkan jilbab dalam agenda Anda. Karena pangsa pasar yang menjanjikan, dan tak mudah hilang karena waktu. Berbeda dengan bisnis-bisnis yang hanya mengikuti tren, mereka akan hilang ketika pasar sudah jenuh. Jadi, Anda tertarik untuk terjun di dunia bisnis jilbab ini? Lakukan sekarang!

0 komentar:

Post a Comment

Berikan komentar Anda dengan santun

 
free counters

Pokjar nGeblog